Cilacap - Babinsa Koramil 07/Maos Serka Supran, mewakili Danramil menghadiri Musyawarah Desa tentang rembuk stunting dan penyusunan RKP Desa Tahun 2023 di Gedung Graha Manunggal Desa Nusajati Kecamatan Sampang, Selasa (13/09/2022).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh unsur Forkompimcam Sampang, Kepala Desa Nusajati Suparno beserta perangkatnya, Bidan Desa, Pendamping, Ketua BPD beserta anggota, Ketua LPPMD beserta anggota, RT, RW, Karang Taruna dan Ketua penggerak PKK beserta para pengurusnya.
Dalam rembuk stunting membahas tentang serap aspirasi dan usulan dari peserta rapat yang hadir. Adapun sasaran dari stunting itu sendiri adalah perempuan mulai dari usia baligh hingga menikah dan balita. Salah satu usulan yang dirumuskan dalam kegiatan ini adalah pengumpulan data, sosialisasi sampai penanganannya.
Selain rembuk stunting, juga dilakukan penyusunan RKP Desa Tahun 2023 yang dipimpin oleh Ketua BPD Desa Nusajati. Menurut Sekcam Budi Suharto, RKPDes belum tentu bisa terlaksana semua terkait anggaran desa yang ada. Untuk ADD 2023 belum turun, juknis dan juklak tetapi penyusunan RKPDes harus dibuat dan mengacu tahun 2022.
Terkait apa yang dibahas dalam kegiatan tersebut, Kepala Desa Nusajati menyampaikan dukungannya tentang penanganan stunting yang ada di wilayahnya. Kepada kader Posyandu, dia menghimbau agar hal itu diusulkan melalui RKP Desa ini.
"Melalui RKP Desa tersebut diharapkan kepada peserta rapat untuk mengusulkan apa saja yang diperlukan untuk pembangunan maupun pelayanan bagi masyarakat Desa Nusajati," Katanya.
Penyusunan RKP desa dimulai dengan pembentukan tim penyusun atau yang disebut dengan tim sebelas. Setelah pembentukan tim sebelas dan tim verifikasi, kemudian dilanjutkan dengan usulan dari masing-masing peserta rapat mengenai kebutuhan pembangunan dan lain-lainnya.
(Pendim/Clp)